Pernahkan anda mendapat sms seperti ini:
"PT.
FREEPORT INDONESIA menerima karyawan 2013 Lulusan D3,D4,S1,S2 L/P segera
kirim Daftar riwayat Hidup. Pas photo 4 x 6 krm VIA Email :
pt.freeport@yahoo.co.id".
kalau pernah, pastinya anda akan bertanya-tanya, sms dari siapa, karena nomor yang mengirim biasanya nomor yang tidak dikenal di hp, jadi jangan lekas percaya.
Memang harus diakui bahwa pelaku penipuan sangat kreatif dalam
menciptakan modus-modus penipuan. Setelah modus penipuan promo barang
murah, tiket murah, undian berhadiah, agen pulsa, angka jitu togel, dan
lain sebagainya. Kali ini pelaku penipuan membuat modus penipuan
lowongan kerja fiktif dengan mengirim SMS secara massal ke nomor HP
masyarakat dengan bentuk/ontoh sms seperti di atas. Pelaku penipuan mengharapkan dari ribuan SMS
yang dikirim ke no HP masyarakat ada seratus orang bodoh yang
mengirimkan surat lamaran ke email tersebut. Kenapa orang bodoh? karena
orang pintar pasti tahu bahwa isi SMS tersebut adalah penipuan.
Alasannya? Alasannya adalah sebagai berikut :
- Lowongan kerja
dikirim via SMS. Secara logika, mana ada perusahaan besar yang merekrut
karyawan via SMS, perusahaan cukup menampilkan lowongan di situsnya
atau jika memang membutuhkan akan dimuat di media massa (hati-hati,
sekarang pelaku penipuan pun memuat iklan lowongan kerja di media
massa).
- Email. Email yang ditampilkan pelaku adalah email
gratis. Perusahaan besar biasanya memiliki email sendiri, bukan email
gratisan.
Jika ada seratus orang bodoh yang mengirimkan
lamaran ke alamat email tersebut, maka pelaku penipuan akan segera
mengirimkan surat panggilan untuk test dan untuk mengikuti test tersebut
pelaku penipuan mewajibkan pelamar untuk membeli tiket pesawat pada
jasa travel yang ditunjuknya (jasa travel fiktif). Jika pelamar membeli
tiket pesawat via jasa travel tersebut, maka sukseslah pelamar kena
tipu, karena tiket yang dibeli tidak pernah didapatkan pelamar. Setelah
itu, penipu mematikan nomor HP dan menghilangkan jejak.
Terkait dengan isi SMS di atas, untuk menarik minat calon korban untuk
melamar, penipu biasanya mengatasnamakan perusahaan besar. Oleh karena
itu, jika anda mendapatkan isi SMS seperti yang disebutkan di muka,
langsung saja dihapus, karena sudah jelas penipuan.